Wartautama.co (Dumai) Saat melihat Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) bergerak dengan kecepatan tinggi dari stasiun, sontak membuat Pewarta bersama rekannya bergerak cepat menyusul ke arah mobil yang sudah membunyikan sirine dan lampu warna merah khasnya.
Mobil Damkar tersebut mengarah ke Jalan Murai Kelurahan Rimba Sekampung Kecamatan Dumai Kota. Terlihat masyarakat sudah ramai berkumpul mengerumuni sebuah rumah yang tampak mengeluarkan asap.
Melihat asap yang tebal, petugas Damkar dengan sigap langsung masuk ke rumah yang diduga terbakar guna memastikan sumber asap. Hal yang mengejutkan ternyata asap tersebut disebabkan dari terbakarnya sebuah kasur kapuk akibat puntung rokok.
“Kapuk terbakar, karena puntung (rokok)” ujar salah seorang warga di lokasi kejadian.
Beruntung kapuk yang terbakar belum memicu api dan masih dapat diatasi tanpa perlu membuka kran air pada mobil Damkar. Namun dua unit mobil Damkar dan satu ambulans tampak sudah bersiaga di lokasi karena perkiraan awal petugas adalah kebakaran rumah.
“Dikira kebakaran rumah, rupanya kapuk ajo” ujar warga di lokasi.
Dari hal ini masyarakat harus mengambil pelajaran dengan memberikan perhatian dan kewaspadaan tinggi terhadap puntung rokok. Kelalaian dalam membuang puntung rokok tidak jarang dapat membuat malapetaka yang berakibat fatal seperti kebakaran. Seperti jargon yang sering didengar “api kecil jadi kawan, api besar jadi lawan”. Kita harus terus eling dan waspada. (Fadil)
