Sosialisasi Empat Pilar, Eddy Tanjung: Implementasi Empat Pilar Memperkuat Pondasi Bangsa

Wartautama.co (KAMPAR) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Gerindra, Dapil Riau II, H. Nurzahedi, SE kembali menggelar kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan.

Kegiatan sosialisasi empat pilar tersebut dihadiri kurang lebih 200 peserta, dihadiri Kepala Desa, tokoh masyarakat dan berbagai elemen masyarakat lainnya, berlangsung di Dusun 3 Koto Jaya RT.001/RW.002 Desa Palung Raya, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Selasa (9/8/2022)

Dalam kegiatan tersebut H. Nurzahedi, SE alias Eddy Tanjung memaparkan, sebagai wakil rakyat mereka yang ditugaskan untuk mensosialisasikan pilar-pilar penting kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.

“Empat pilar ini bertujuan supaya Negara Indonesia tidak mudah terpecah belah dan runtuh dalam menghadapi berbagai masalah, dan harus tetap selalu menjaga persatuan dan kesatuan, toleransi dalam perbedaan serta peduli terhadap sesama,” ucap Eddy Tanjung.

Menurut Eddy Tanjung kegiatan sosialisasi empat pilar DPR RI mempunyai tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika

Selain itu, sosialisasi empat pilar juga untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya seluruh penyelenggara pemerintah dan diharapkan agar masyarakat memahami serta menerapkan nilai-nilai luhur bangsa dalam kehidupan sehari-hari.

“Implementasi empat pilar harus terus digelorakan terhadap semua kalangan. Mulai dari tokoh masyarakat hingga generasi muda,” jelasnya.

Eddy Tanjung juga mengingatkan kepada ratusan peserta yang hadir bahwa Pancasila merupakan dasar nilai yang harus dipegang teguh secara nyata.

“Implementasi pancasila dalam kehidupan sehari hari merupakan ketahanan bangsa apabila kita ingat ajaran tri sakti dari Bung Karno. Berdaulat dalam bidang Politik, berdikari dalam bidang ekonomi serta berkepribadian dan kebudayaan. Menjadi relevan bagi bangsa Indonesia di tengah krisis global saat ini,” tandasnya.

Ia juga menambahkan dalam membangun kedaulatan itu harus selalu mengedepankan musyawarah yang menjadi elemen penting dari demokrasi Indonesia.

“Musyawarah menjadi elemen kunci sekaligus ciri khas bagi demokrasi Indonesia dan kegiatan gotong royong menjadi karakter sekaligus Ketahanan sosial,” ungkapnya.

Dalam dinamika politik saat ini, Pancasila dapat diibaratkan sebagai benteng pertahanan bangsa Indonesia.

“Jika kita sudah memahami esensi Pancasila dan mampu menerapkannya hingga dikalangan akar rumput, maka akan menjadi pondasi yang kuat bagi bangsa yang kita cintai ini. (fz)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Stay Connected
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
BERITA TERKAIT
- Advertisement -spot_imgspot_img
- Advertisement -spot_img
BERITA TERBARU
- Advertisement -spot_img

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here